PPG Daljab Kemenag 2025 Dibuka, 47.000 Guru Madrasah Siap!

Kabar menggembirakan bagi para guru madrasah dan guru agama di sekolah umum: Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) dari Kementerian Agama (Kemenag) tahun 2025 akan segera dibuka. Rencananya, pendaftaran untuk Batch 1 program ini akan dimulai pada bulan Februari mendatang. Ini menjadi kesempatan emas bagi para guru honorer yang belum memiliki sertifikasi untuk meningkatkan kompetensi sesuai dengan standar profesional pendidikan.

PPG Daljab Kemenag dirancang untuk guru madrasah dan guru agama yang telah memiliki pengalaman mengajar minimal satu tahun di bawah naungan Kemenag. Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas tenaga pendidik, program ini akan dilaksanakan dalam beberapa batch. Batch 1 akan secara khusus menargetkan sekitar 47.000 guru yang telah lolos pretest. Mereka yang terpilih akan menerima notifikasi pemanggilan melalui akun SIMPATIKA atau SIAGA pada 1 Maret 2025.

Untuk mendapatkan informasi mengenai pemanggilan, guru madrasah dapat memeriksa EMIS 4.0 atau SIMPATIKA, sedangkan guru agama di sekolah umum dapat mengecek notifikasi melalui akun SIAGA. Bagi yang mendapatkan panggilan, langkah selanjutnya adalah melakukan lapor diri ke Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang telah ditentukan.

Dari data Kemenag, program PPG Daljab ini memiliki target ambisius. Selama dua tahun pelaksanaan, diperkirakan total 567.563 guru yang memenuhi syarat akan mengikuti program ini, dengan rincian sebagai berikut:
1. 419.168 guru di tahun 2025
2. 148.395 guru di tahun 2026

Konsep PPG Daljab bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan di Indonesia dengan melahirkan tenaga pengajar yang lebih profesional dan kompeten. Salah satu hal yang menarik tentang program ini adalah seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah. Hal ini memastikan bahwa peserta tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun, sehingga program ini dapat diakses oleh semua guru yang memenuhi syarat tanpa kendala finansial.

Bagi guru yang berpotensi untuk lolos, penting untuk terus memantau akun SIMPATIKA dan SIAGA agar tidak tertinggal dengan informasi penting terkait proses pendaftaran dan pemanggilan. Kemenag juga mendorong para guru untuk mempersiapkan diri mengikuti tahapan seleksi dan proses pembelajaran dalam program PPG ini. Dengan langkah konkret ini, Kemenag menunjukkan komitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan keagamaan dan memberdayakan guru-guru berdedikasi tinggi.

Dalam tahap ini, semua pihak diharapkan dapat bersiap dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk kelancaran program PPG Daljab Kemenag 2025. Ketika program ini dibuka, diharapkan akan terdapat peningkatan signifikan dalam kualitas pendidikan agama di Indonesia serta penguatan kapabilitas para pendidik yang berperan penting dalam pembentukan karakter bangsa. Apakah Anda salah satu calon peserta PPG Daljab Kemenag 2025? Pastikan untuk mengikuti perkembangan informasi dan siapkan diri Anda sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan ini.