Microsoft baru saja mengumumkan pembaruan penting untuk lini produk Surface Pro dan Laptop yang diperuntukkan bagi segmen bisnis, dengan memperkenalkan prosesor Intel Core Ultra 200V yang terbaru. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Microsoft untuk meningkatkan performa perangkat mereka, terutama dalam menghadapi kebutuhan bisnis yang semakin kompleks dan berbasis teknologi canggih.
Dalam peluncuran ini, Microsoft menghadirkan Surface Pro generasi ke-11 dan Surface Laptop edisi ke-7 untuk bisnis. Kedua perangkat ini tidak hanya mendapatkan peningkatan performa, tetapi juga dibekali dengan kemampuan AI yang lebih baik berkat integrasi Neural Processing Unit (NPU) yang lebih besar, mencapai 48 TOPS. Ini merupakan langkah signifikan dibandingkan dengan chip generasi sebelumnya yang hanya memiliki NPU sebesar 10 TOPS. Keberadaan NPU baru ini akan memungkinkan pengguna untuk melakukan lebih banyak tugas AI yang kompleks, termasuk fitur canggih seperti Windows Recall, yang memerlukan minimal 40 TOPS.
Adapun peningkatan lain yang ditawarkan, antara lain:
- Kecepatan Multitasking yang Meningkat: Surface Laptop 7 dilengkapi dengan chip Intel Core Ultra 200V yang menjanjikan peningkatan kecepatan sekitar 26 persen dibandingkan Laptop 5 dalam hal multitasking.
- Performa Grafis Dua Kali Lipat: Pengguna akan merasakan grafis yang jauh lebih superior berkat peningkatan performa grafis yang dua kali lipat lebih baik.
- Kualitas Daya Tahan Baterai yang Luar Biasa: Microsoft mengklaim bahwa perangkat baru ini menawarkan tiga kali lipat daya tahan baterai dibandingkan dengan pendahulunya.
Selain itu, Microsoft juga menyoroti bahwa Surface Pro baru menawarkan daya tahan baterai yang lebih baik selama melakukan panggilan Teams, hingga dua kali lipat lebih lama dibandingkan Surface Pro 9. Ini sangat berharga mengingat banyaknya pertemuan virtual yang menjadi bagian dari rutinitas kerja saat ini.
Keamanan menjadi perhatian utama dalam setiap perangkat Microsoft, dan oleh karena itu, Surface Pro serta Surface Laptop untuk bisnis ini dilengkapi dengan chip Pluton terbaru. Chip ini memberikan lapisan keamanan ekstra dan akan mendapatkan pembaruan dengan fitur Key Storage Provider (KSP) yang memungkinkan manajemen dan penyimpanan kunci kriptografi yang lebih aman di masa mendatang.
Microsoft juga memperkenalkan aksesori baru, yaitu Surface USB 4 Dock seharga $200, yang menyediakan beberapa opsi konektivitas seperti dua port USB-C, USB-A, Ethernet, dan HDMI. Dock ini juga mendukung pengisian daya cepat untuk kedua sistem yang diperbarui tersebut.
Untuk pengguna yang menantikan konektivitas lebih canggih, Microsoft juga mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan model 5G untuk Surface Laptop di tahun ini. Ini akan membuka peluang bagi bisnis untuk mengandalkan koneksi yang lebih cepat dan stabil.
Kedua perangkat baru ini akan tersedia untuk pre-order mulai 18 Februari, dengan harga mulai dari $1.500. Bagi mereka yang mendambakan performa lebih efisien dalam pemakaian daya, opsi berbasis Qualcomm Snapdragon tetap tersedia, meskipun pengguna mungkin harus menghadapi tantangan seperti penggunaan aplikasi yang lebih lambat dan potensi ketidakcocokan perangkat lunak dan driver.
Dengan peluncuran ini, Microsoft semakin menunjukkan komitmennya untuk menyelaraskan inovasi teknologi dengan kebutuhan dunia bisnis, terutama dalam konteks transisi digital yang semakin mendalam di berbagai sektor. Keberadaan fitur-fitur baru ini diharapkan mampu memberikan keunggulan kompetitif bagi para pengguna Surface, baik dalam meningkatkan produktivitas maupun dalam menjaga keamanan data.
