Kolesterol tinggi dapat menjadi penyebab berbagai masalah kesehatan serius, termasuk serangan jantung dan stroke. Kolesterol yang berlebihan, terutama jenis jahat (LDL), dapat menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan atau penyumbatan. Untuk mencegah peningkatan kadar kolesterol, penting bagi kita untuk mengatur pola makan. Berikut adalah jenis makanan yang efektif dalam mencegah kenaikan kolesterol, yang wajib Anda coba.
Pertama, oatmeal dan makanan berserat tinggi. Oatmeal merupakan makanan yang kaya akan serat larut, yang berfungsi mengikat kolesterol di usus dan mencegah penyerapan ke dalam aliran darah. Selain oatmeal, Anda juga bisa mengonsumsi apel, pir, kacang merah, dan barley untuk mendapatkan manfaat serat larut yang sama. Serat larut tidak hanya menurunkan kadar LDL, tetapi juga meningkatkan kesehatan pencernaan.
Kedua, ikan berlemak kaya omega-3 seperti salmon, makarel, tuna, dan sarden. Omega-3 dikenal dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah dan mencegah peradangan. Para ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi ikan berlemak setidaknya dua kali seminggu. Jika tidak menyukai ikan, Anda dapat mempertimbangkan suplemen omega-3 atau biji chia dan kacang kenari sebagai alternatif.
Selanjutnya, kacang-kacangan seperti almond dan kenari merupakan sumber lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung. Mereka juga kaya nutrisi seperti sterol tumbuhan dan serat, yang dapat menurunkan kadar LDL. Disarankan untuk mengonsumsi sekitar 42 gram kacang setiap hari untuk hasil yang maksimal, tentunya dengan memperhatikan agar kacang yang dikonsumsi tidak mengandung garam tambahan.
Minyak zaitun juga jadi pilihan yang sangat baik. Minyak ini kaya akan antioksidan polifenol dan efektif dalam menurunkan kadar LDL tanpa mempengaruhi kolesterol baik (HDL). Anda dapat menggunakan minyak zaitun sebagai dressing salad atau menambahkannya ke dalam masakan, tetapi hindari memasaknya pada suhu tinggi agar nutrisinya tetap terjaga.
Makanan yang diperkaya dengan sterol dan stanol, senyawa alami yang membantu menghalangi penyerapan kolesterol, juga bermanfaat. Beberapa produk, seperti margarin khusus, yogurt rendah lemak, dan jus jeruk, dapat menjadi pilihan yang baik. Mengonsumsi sekitar 2 gram sterol atau stanol setiap hari dapat menurunkan kadar LDL hingga 10%.
Selain itu, buah-buahan seperti apel, stroberi, dan anggur mengandung pektin, jenis serat larut yang efektif dalam menurunkan kolesterol. Buah-buahan ini juga kaya antioksidan, sehingga bermanfaat untuk kesehatan secara menyeluruh. Cobalah menjadikan buah sebagai camilan sehat atau menambahkannya ke dalam sarapan Anda.
Sayuran hijau, seperti bayam, brokoli, dan kangkung, juga merupakan makanan yang harus ada dalam pola makan Anda. Sayuran ini mengandung serat yang tinggi dan nutrisi penting lainnya yang membantu menurunkan kolesterol dan mendukung kesehatan pembuluh darah. Disarankan untuk mengonsumsi minimal tiga porsi sayuran hijau setiap hari.
Teh hijau mengandung katekin, senyawa yang mampu menurunkan kadar LDL dan meningkatkan metabolisme tubuh. Cobalah untuk menikmati dua hingga tiga cangkir teh hijau setiap hari tanpa tambahan gula untuk mendapatkan manfaatnya.
Cokelat hitam dengan kandungan kakao lebih dari 70% juga memiliki khasiat menurunkan kolesterol berkat flavonoid yang terkandung di dalamnya. Namun, perlu diingat untuk mengonsumsinya dalam jumlah moderat karena cokelat tinggi kalori dan gula. Selain itu, bawang putih dikenal sebagai bahan alami yang efektif menurunkan kolesterol berkat kandungan allicin. Anda dapat mengonsumsinya mentah atau menambahkannya ke dalam masakan sehari-hari.
Dengan berbagai pilihan makanan yang sehat untuk menurunkan kolesterol, Anda kini dapat mengatur pola makan yang lebih baik. Memasukkan makanan-makanan tersebut ke dalam menu harian, bersama dengan gaya hidup aktif, akan membantu memelihara kadar kolesterol agar tetap dalam batas normal. Menerapkan pola makan yang sehat bukan hanya bermanfaat untuk kolesterol, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan.